Bagi seorang penikmat, memilih beans atau biji kopi untuk diseduh dan diminum adalah perkara yang penting. Penikmat kopi akan cermat memilih beans yang dibeli, karena hal ini terkait dengan rasa dan aroma yang keluar dari kopi yang diseduh.

Para penikmat kopi bakal memperhatikan betul biji kopi yang akan dibeli mulai dari varietas, ketinggian tempat tanam, profil roasting hingga note rasa dan aroma yang muncul saat kopi itu disedut. Mereka rela merogoh kocek alias membayar mahal untuk bisa mendapatkan biji kopi terbaik.

Nah, bicara soal harga, saat ini ada beberapa biji kopi yang ditetapkan sebagai yang termahal di dunia. Salah satunya dari Indonesia.

Penasaran apa saja biji kopi termahal di dunia, berikut daftarnya.

Kopi Luwak

Siapa yang tidak kenal Kopi Luwak. Kopi ini bukan hanya terkenal di dalam negeri tetapi juga dikenal di dunia sebagai kopi yang termahal.

Kopi Luwak merupakan biji kopi yang diambil dari kotoran Luwak. Secara singkat prosesnya sebagai berikut. Luwak dikenal sebagai hewan yang gemar memakan buah-buahan matang sempurna. Luwak hanya akan memakan ceri dari pohon kopi yang sudah matang sempurna.

Buah ceri kopi kemudian mengalami proses fermentasi dengan enzim yang ada didalam perut luwak, dan biji kopi yang tidak tercerna akan keluar bersama dengan kotoran luwak. Kotoran tersebut kemudian diambil, dan melalui proses pencucian dan pembersihan yang maksimal hingga tersisa green bean kopi.

Kopi luwak mempunya karakter rasa yang fruity alias buah-buahan dan manis yang dominan, dengan note rasa seperti coklat hitam, apricot, plum serta harum seperti cendana. Biji kopi luwak, bukan kopi instan merk luwak ya sobat, dihargai 150 USD sampai 600 USD per setengah kilonya.

Yang membuat biji kopi luwak mahal karena memang sulitnya mendapatkan biji kopi ini, terutama yang didapatkan dari luwak liar. Kita sebagai orang Indonesia harus bangga dong ya biji kopi luwak terkenal mahal di dunia.

Black Ivory Coffee

Kopi mahal dan unik lainnya adalah Black Ivory Coffee. Jika kopi luwak diambil dari biji kopi yang ada di kotoran luwak, maka Black Ivory Coffee adalah biji kopi yang diambil dari kotoran gajah.

Black Ivory Coffee diproduksi oleh sebuah perusahaan yang ada di Thailand Utara. Mereka sengaja memberi makan gajah-gajah yang ada di perkebunan mereka dengan buah ceri kopi arabika. Nah, sama seperti kopi luwak, biji kopi yang telah melewati proses dalam perut gajah akan keluar besama kotoran, kemudian dibersihkan dan dijual.

Harga Black Ivory Coffee mencapai 1000 USD sampai 1500 USD per 450kg. Harga kopi ini mahal karena cukup langka dan sulit prosesnya. Jika sobat tertarik gak perlu beli sampai 450 kg, cukup membayar 50 USD untuk satu cangkir kopi ini.

Baca Juga:

Apakah Kopi Bisa Kedaluwarsa? Ini Jawabannya

11 Maret Jadi Hari Kopi Nasional, Ini Sejarahnya

Apakah Kopi akan Kehilangan Kandungan Kafein Jika tidak Segera Diminum?

Hacienda La Esmeralda

Biji kopi ini berasal dari lereng gunung di wilayah Chiriqui di Panama. Hacienda La Esmeralda atau yang biasa dikenal dengan Panama Gesha yang terkenal adalah dari perkebunan milik Rudolph A. Peterson, seorang mantan Presiden Bank of America.

Gesha sebenarnya merupakan varietas kopi yang berasal dari Ethiophia barat, dan ditanam oleh para imigran asal Eropa di Panama. Gesha di Panama ditanam di ketinggian 1.200-1.900 mdpl. Karakter kopi ini adalah bodi yang ringan, dengan aroma bunga mirip melati. Kopi ini punya note rasa blueberry, mangga, pepaya dan jeruk mandarin yang manis dengan keasaman yang lembut.

Harga kopi Hacienda La Esmeralda dibanderol hampir 350 USD untuk 450 gram. Kopi ini sudah berkali-kali memenangkan penghargaan dan menjadi kopi termahal di lelang kopi dunia.

El Injerto coffee

Biji kopi termahal di dunia berikutnya adlaah Finca El Injerto yang berasal dari Guatemala. Kopi El Injerto termasuk yang langka di pasaran. Kopi ini sudah pernah menyabet penghargaan kopi terbaik di dunia pada tahun 2006, 2008, 2009, 2010, 2012, 2013 dan 2015.

Nama Injerto mengacu pada buah asli daerah tersebut. Kopi Finca El Injerto berasal dari perkebunan milik keluarga Aguirre yang telah menanam kopi sejak 1956. Harga kopi Finca El Injerto mencapai 500 USD untuk sekitar 450 gram.

Biji kopi dicuci dengan cara yang sangat unik. Satu saluran mencucinya dan memecahnya dua kali yang meningkatkan kualitas biji-bijian. Kopi sering dilelang dan terkenal secara global di kalangan penikmat kopi.

Jamaican Blue Mountain coffee

Jamaican Blue Mountain coffee berasal pohon yang ditanam di ketinggian sekitar 1.500 mdpl. Lereng pegunungan yang mempunyai curah hujan tinggi membuat pohon kopi tumbuh subur.

Proses sortasi ceri kopi dilakukan secara ketat untuk menghasilkan green been berkualitas. Jamaican Blue Mountain coffee mempunyai karakter rasa tanpa rasa pahit yang kuat, kmemiliki rasa yang kaya dan rasa ringan yang menyenangkan.

Jepang menjadi negara yang sangat mengemari Jamaican Blue Mountain coffee. Tercatat Lebih dari setengah produksi Blue Mountain Jamaika diekspor ke Jepang.

Disebut-sebut sebagai salah satu varietas terbaik, Jamaica Blue Mountain Wallenford memiliki keasaman yang sangat seimbang dan rasa yang kuat. Kopi ini juga mempunyai note cokelat dan kulit jeruk dan diberikan sertifikasi 100 persen sebagai Kopi Blue Mountain oleh Departemen Pertanian Jamaika. Beberapa varietas terbaiknya harganya hampir USD 140 untuk sekitar 450g.

Hawaiian Kona coffee

Kopi ini berasal dari distrik Kona di Hawaii. Wilayah ini memang ideal untuk pohon kopi tumbuh dan berkembang. Lereng vulkanik Pulau Besar Hawaii menerima sinar matahari, angin, dan gerimis yang cukup, berkontribusi pada pertumbuhan pohon yang menghasilkan kopi yang kaya rasa.

Kopi Kona Hawaii murni memiliki rasa yang halus dan rasa yang ringan namun unik dengan aroma yang lembut. Biji kopi yang mahal adalah jenis yang langka dan harganya sekitar USD 30 hingga USD 35 untuk 450g.

Kopi Los Planes

Kopi Finca Los Planes dibudidayakan di pertanian milik keluarga milik Sergio Ticas Reyes di El Salvador. Awalnya hanya varietas Typica yang ditanam tetapi pada tahun 1966 Reyes memperkenalkan varietas Bourbón dan Pacamara. Kopi dari pertanian Los Planes diproses dengan metode giling basah, menggunakan air segar dan bersih dari mata air alami, serta proses pascapanen yang ketat.

Meskipun kopinya cukup mahal, Los Planes memiliki pelanggan setia dari seluruh dunia dan memiliki rasa yang unik seperti gula merah dan jeruk keprok dengan karamel. Dataran El Salvador, berbatasan dengan Guatemala dan Honduras memiliki kondisi yang paling menguntungkan untuk perkebunan kopi dan karenanya merupakan beberapa penghasil kopi terbaik di dunia. Sebagai salah satu kopi termahal, harganya sekitar USD 40 untuk hampir 450g.

Baca Juga:

Sejarah Kopi Instan yang Perlu Kamu Ketahui

Apa itu Cafe Latte? Menu Kopi Favorit Semua Kalangan

Apa itu Flat White? Menu Kopi 'Saudara' dari Cappuccino dan Latte