Paus Clement VIII, Orang yang 'Membaptis' Kopi Agar Bersih dari Dosa

Sejarah  

Kopi kini menjadi minuman yang digemari oleh banyak masyarakat di dunia. Bukan itu saja, kopi saat ini diibaratkan sebagai alat yang bisa mempersatukan siapapun juga, tanpa memandang asal, suku, maupun agama. Namun, kopi sempat menjadi minuman haram bagi umat Kristiani pada abad ke-16.

Paus Paus Clement VIII (foto: Wikipedia)
Paus Paus Clement VIII (foto: Wikipedia)

Hal tersebut lantaran kopi pada masa itu dikenal dekat dengan umat dan penyebaran agama Islam di dunia. Kala itu, umat Kristiani, khususnya yang berada di Eropa mendengar kabar bahwa ada minuman yang sangat digemari oleh orang-orang Islam. Minuman itu berwarna gelap, beraroma kuat dan terasa pahit jika diminum.

Baca juga: Ini Lima Provinsi Sentra Penghasil Kopi Terbesar di Indonesia

Scroll untuk membaca

Scroll untuk membaca

Orang Kristen kemudian menyebut kopi dengan nama minuman setan orang-orang kafir. Meski begitu, popularitas kopi terus meningkat dan hal ini membuat pihak gereja semakin khawatir. Merekapun meminta Paus Clement VIII mengeluarkan fatwa haram untuk kopi. Beruntung, Paus Clement VIII adalah orang yang tak mau gegabah mengambil keputusan.

Ia pun mencoba meminum kopi sebelum mengeluarkan fatwa. Ternyata, begitu mencoba Paus Clement VIII langsung menyukai kopi. Menurutnya, kopi justru punya rasa yang nikmat.

Baca juga: Empat Merek Kopi dengan Kandungan Kafein Terkuat di Dunia, Berani Coba?

Selain itu, kopi juga memberikan energi bagi peminumnya. Paus Clement VIII juga menilai, kopi bisa menjadi pengganti minuman beralkohol yang banyak dikonsumsi masyarakat, karena kopi punya efek dan khasiat yang baik dibandingkan minuman beralkohol.

"Minuman setan ini sangat nikmat, sangat disayangkan jika hanya orang kafir saja yang boleh menikmati minuman ini," ucap Paus Clement VIII 700 tahun lebih lalu.

"Kalau begitu, kita harus mengelabuhi setan dengan membaptis minuman ini agar bersih dari dosa," katanya.

Baca juga: Jalan-Jalan di Chicago dan Seattle Saat Musim Salju

Pada masa itu, Kopi masuk ke benua Eropa melalui Italia. Pedagang-pedagang Venesia membeli biji kopi dari Timur Tengah dan Afrika. Setelah Paus Clement VIII 'membaptis' Coffee, pada tahun 1645 berdirilah kedai kopi di Roma Italia. Selanjutnya, kopi menyebar ke negara-negara lain di Eropa dan hingga kini menjadi salah satu minuman yang digemari.

Baca juga: Kopi Hawai, Kopi dari Tanah Amerika Serikat

Sumber:chinoproduct.com

Ikuti Ulasan-Ulasan Menarik Lainnya dari Penulis Klik di Sini
Image

Bacaan ringan untuk menemani minum kopi atau teh

Kontak Info

Jl. Warung Buncit Raya No 37 Jakarta Selatan 12510 ext

Phone: 021 780 3747

[email protected] (Marketing)

× Image