Mau Cicipi Durian Khas Bogor? Datang dan Makan Langsung di Kampung Durian Rancamaya

Melancong  
Kampung Tematik Durian Rancamaya diluncurkan untuk membangkitkan kembali sentra penghasil buah durian terenak pada masanya.
Kampung Tematik Durian Rancamaya diluncurkan untuk membangkitkan kembali sentra penghasil buah durian terenak pada masanya.

Pemerintah Kota Bogor, Jawa Barat meluncurkan Kampung Tematik Durian Rancamaya untuk membangkitkan sentra penghasil buah durian terenak yang pernah berjaya di era tahun 1980 kembali menjadi ikon di daerahnya.

(Baca juga: Tradisi Larung Sesaji Telaga Sarangan Kembali Digelar)

Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto didampingi Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kota Bogor, Anas S. Rasmana membuka peluncuran kampung tematik tersebut dengan menanam pohon dan menyicipi buah durian khas Rancamaya berjenis wajit yang manis dan legit.

Scroll untuk membaca

Scroll untuk membaca

(Baca juga: Kampoeng Durian, Tempat Wisata Keluarga Sekaligus Memuaskan Rindu Terhadap Durian)

"Harus ada durian jenis lokal di sini, itu harus dikembangkan di sini. Kalau tidak ada durian wajit saya 'walk out' nih. Oh, ada sudah disiapkan," ujar Bima.

(Baca juga: Ada Pohon Kopi Liberika Langka di Gunung Lawu)

Bima Arya mengapresiasi langkah DKKP yang mencanangkan Kampung Tematik Duren Rancamaya dengan konsep modifikasi lahan, tidak hanya mengandalkan kebun.

DKPP mengajak warga menanam durian di halaman rumah, pinggir jalan dan kebun masing-masing sehingga sembilan rukun warga (RW) dari 10 RW yang ada di Kelurahan Rancamaya kini dipenuhi pohon buah jadi favorit banyak masyarakat itu.

(Baca juga: Situs Srigading Bakal Dijadikan Destinasi Wisata Sejarah)

Saat ini terdapat 1.500 pohon durian yang dipersiapkan panen pada akhir tahun 2022, berikut dengan persiapan lain berupa hiburan budaya setempat bagi wisatawan maupun pengunjung lokal, sentra-sentra pembelian buah durian dan lain-lain.

Bekerja sama dengan pengusaha pembibitan durian, Pemkot Bogor mendapat hibah sebanyak 2.200 bibit durian jenis musangking dan matahari yang dihibahkan kepada masyarakat dari target 3.500 bibit yang akan disebar di kelurahan tersebut.

"Tinggal jangan hanya ada durian, tapi si cepot, jaipong juga ada di sini agar menarik tujuan wisata. Warso (kebun dan penjual buah durian) saja tidak ada komplit begitu," kata Bima.

Ikuti Ulasan-Ulasan Menarik Lainnya dari Penulis Klik di Sini
Image

Tukang Ngopi, Tukang Jalan, Tukang Jajan

Kontak Info

Jl. Warung Buncit Raya No 37 Jakarta Selatan 12510 ext

Phone: 021 780 3747

[email protected] (Marketing)

× Image