Kopi Tahlil, Kopi Khas Pekalongan yang Bikin Strong Ibadah Malam

Sebagai salah satu negara penghasil kopi terbesar di dunia, Indonesia punya beragam jenis kopi. Bukan hanya itu saja, berbagai budaya khas di masyarakat juga banyak yang tidak lepas dari kopi. Salah satunya adalah kopi tahlil yang khas dari daerah Pekalongan, Jawa Tengah.

Seperti namanya, kopi ini merupakan hidangan yang biasa hadir dalam kegiatan tahlilan di masyarakat Pekalongan. Biasanya, minuman ini menjadi menu yang wajib hadir saat ada warga yang tahlilal mulai dari malam ke-3 hingga malam ke-40. Kopi tahlil sebenarnya tergolong dalam menu kopi rempah, karena menggunakan campuran seperti jahe, kapulaga, daun pandan, kayu manis, serai, pala, cengkeh serta gula aren.

Baca Juga

Scroll untuk membaca

Pasar Kalosi, Pusat Perdagangan Kopi Masa Lalu yang Hilang tak Berjejak

Kopi Owa, Kopi Nikmat tapi Bukan dari Feses Owa

Namun, karena kerap hadir dalam acara tahlilan, jadilah nama kopi tahlil. Meski tidak ada yang mengetahui secara pasti kapan pertama kali kopi tahlil disajikan, namun penggunaan rempah-rempah sebagai bahan campuran kopi dipercaya untuk membuat stamina orang-orang yang ikut kegiatan tahlilal tetap prima. Maklum saja, biasanya kegiatan tahlilan digelar pada malam hari atau usai sholat Isya. Nah, terkadang, banyak warga yang sudah lelah setelah bekerja seharian, sehingga kehadiran kopi rempah diharapkan membuat badan kembali segar.

Cara membuatnya pun cukup mudah, dimana kopi dicampur dengan kapulaga, kayumanis, pala dan cengkeh yang sudah dihaluskan. Campuran kopi dan rempah-rempah itu kemudian direbus dalam air yang ditambahkan jahe, daun pandan dan serai. Kopi dan rempah-rempah tersebut direbus hingga mendidih dan tercampur dengan sempurna. Setelah itu, baru ditambahkan gula aren sebagai pemanis sesuai selera.

'Plis Deh, Jangan Bawa Sampah Plastik ke Tempat Wisata'

Karena dicampur dengan berbagai macam rempah, tentu kopi ini mempunyai rasa yang unik, nikmat dan menyehatkan. Selain itu, rempah-rempah yang dicampur dalam kopi membuat tubuh kita terasa hangat saat menyeruput kopi ini. Jadi kopi tahlil, sebenarnya juga cocok diminum saat kondisi cuaca yang dingin, seperti musim hujan saat ini. Kopi ini juga bisa ditambahkan krimer atau kental manis, jika anda tidak terlalu menyukai rasa rempah yang kuat.

Jika dulu menu kopi ini hanya ditemukan saat kegiatan tahlilan saja, kini sudah banyak kedai-kedai kopi, yang memasukan dalam daftar menu mereka. Jadi, jika kamu sedang mencari kopi dengan karakter rasa unik dan kaya manfaat dari rempat, kopi tahlil boleh dicoba.